Hatiku tak siap terluka
Mentalku tak siap beradu.
Ragaku tak siap penat.
Selalu tak siap lelah.
Selalu tak siap memikul beban.
Dasar aku, payah sekali.
Rasa ini dipaksa ada
Dipaksa datang
Mana sandaranku ?
Aku harus kemana.
Aku harus bagaimana.
Perasaan ini datang diwaktu yang tidak tepat.
Selalu saja merasa sendiri.
Ini semua karena semesta terus memaksa begini.
Seakan berkata, ayo sedikit lagi.
Kamu pasti bisa.
Katanya ini bukan tentang angka.
Tapi proses.
Tapi bohong.
Ku pikir mereka hanya tau tentang angka.
Dari yang sudah-sudah.
Aku memang harus begini.
Untuk rasa bahagia yang seutuhnya.
Untuk nanti yang masih samar-samar belum kulihat.
Tenangkan hati.
Semua ini bukan salahmu.
Comments
Post a Comment